Apayang disebut Blank access data base? 10.Apa yang disebut dengan Open end existing file? JAWABAN 1. Klik stars->Program->Program MS-Office->Program MS-Access. 2. Dengan cara:Klik Field->New->blank data base->ny Document klik data D kemudian klik nama file klik create klik Yes kemudian klik create table in desaign view->klik kiri 2 kali. 3. PenyajianData Dalam Bentuk Tabel Menyajikan data dalam bentuk tabel berarti data-data tersebut kita susun dalam urutan baris dan kolom. Terdapat tiga macam penyajian data dalam bentuk tabel, yaitu sebagai berikut: a. Tabel Baris dan Kolom Penyajian data dalam bentuk tabel yang pertama adalah tabel baris dan kolom. Sebuahdata yang ditampilkan dalam bentuk laporan disebut answer choices Report Query Table Records Question 12 60 seconds Q. Fasilitas yang digunakan untuk mempermudah proses pemasukan data, pencarian data, pengeditan data dan lainnya disebut answer choices Forms Query Table Records Question 13 60 seconds Q. Apivot table is a table that summarizes data in another table, and is made by applying an operation such as sorting, averaging, or summing to data in the first table, typically including grouping of the data. Pivot Table adalah sebuah tabel yang merangkum data pada tabel lain yang dilakukan dengan menerapkan operasi tertentu seperti sortasi, rata-rata, atau penjumlahan ke data pada tabel pertama, biasanya termasuk pengelompokan data. Statis Jenis yang pertama, yaitu bentuk visual statis. Dimana, infografis disajikan dalam bentuk yang sederhana tanpa menggunakan audio dan animasi bergerak. Bentuk visual statis hanya memberikan tampilan berupa gambar atau ilustrasi yang dapat menjelaskan suatu konten atau topik yang akan anda bahas. terjawab Sebuah data yang ditampilkan dalam bentuk laporan disebut . A Table. B Report. C Query. D Records. E Forms. . 0LE4w. Jika anda peminat drama-drama dari Korea Selatan, bagus, kita nampaknya sekepala. Sudah semestinya artikel ini saya tulis untuk kita bersama. Sebelum menyelam lebih dalam bagaimana evolusi cerita drama Korea Selatan lima tahun belakangan ini, saya ingin membawa anda menyingkap sebuah insiden besar yang terjadi di Korea Selatan di Gangnam pada tahun 2016. Pada jam satu pagi, seorang perempuan berusia 23 tahun ditikam sehingga mati di sebuah tandas berdekatan stesen Gangnam oleh seorang lelaki. Apa yang lebih mengejutkan, lelaki itu tidak pernah pun mengenali wanita berkenaan. Alasan lelaki itu menjadi pembunuh adalah mudah, saya tikam dia sebab saya selalu dipandang rendah oleh perempuan,’ Isu itu menjadi sangat besar dan telah membakar api kemarahan yang sangat marak dalam kalangan wanita di Korea Selatan. Kejadian itu menunjukkan bahawa kebencian terhadap perempuan sangat menebal di negara itu dan sesiapa sahaja yang berjantina wanita boleh menjadi mangsa pembunuhan. Berduyun-duyun individu datang ke stesen Gangnam membawa bunga dan menampal nota bagi memperingati kematian wanita berkenaan. Ia menoreh luka yang sangat dalam bagi masyarakat Korea Selatan. Kejadian itu memicu sebuah gerakan pemerkasaan wanita yang sangat hebat sehingga merebak ke dunia lakon layar mereka. Semestinya, bahang perubahan ini mengubah bagaimana wanita ditampilkan di dalam skrin. Mereka pula menyasarkan sekurang-kurangnya peratus penulis skrip perempuan. Ada sebuah teori yang sangat popular iaitu Feminist Film Theory menceritakan wanita selalu dipotretkan dari kaca mata lelaki sebagai objek seksual. Jika wataknya ada di dalam naskhah sekalipun, ia bersifat pasif sekadar penyeri tanpa ditunjukkan bagaimana ia berfungsi. Laura Mulvey dalam Visual Pleasure and Narrative Cinema pernah mempersoal mengapa kamera selalu memfokuskan tubuh badan pelakon wanita. Namun, dalam lima tahun belakangan ini, perempuan di dalam naskhah drama Korea Selatan menunjukkan perubahan yang sangat ketara. Walaupun terdapat babak intim dan romantis dalam genre romantik komedi, ia akan ditampilkan penuh kasih sayang. Tidaklah menimbulkan perasaan kurang selesa jika kaum wanita menontonnya. Bukan itu sahaja, menariknya, ia mula menampilkan watak utama daripada perspektif seorang wanita sekadar menyebutkan beberapa seperti dalam drama Crash Landing on You 2019, 2020, Hometown Cha-Cha-Cha 2021, Twenty Five-Twenty-One 2022. Watak yang ditampilkan mempunyai peribadi yang kuat dan mempunyai kerjaya yang kukuh. Tidak hanya sekadar genre romantik komedi, perubahan ini juga berlaku dalam naskhah di genre seperti fantasi, thriller dan aksi. Ini dapat dilihat dalam drama My Name 2021 yang dibawakan Han-So hee ketika misinya mencari pembunuh sebenar bapanya. Turut mendapat rating yang baik adalah Little Women 2022 bagaimana tiga beradik wanita berpetualang membela keluarga mereka yang miskin daripada ditindas. Kemudian diikuti kejayaan Extraordinary Attorney Woo 2022 menampilkan seorang peguam wanita autistik. Drama itu mencuri tumpuan sehingga tercalon untuk 2023 Critics’ Choice Award. Tidak ketinggalan drama ikonik The Glory 2023 tentang seorang perempuan mangsa buli yang bangkit daripada kisah silam. Drama itu memenangi tiga anugerah di Baeksang Arts Award tahun ini. Terkini, sebuah drama Dr. Cha pula hangat diperkatakan walaupun watak utamanya adalah seorang wanita di umur 50-an. Menurut laporan KBS, memang berlaku peningkatan pemilihan wanita sebagai watak utama sebanyak 53 peratus berbanding peratus pada 2020. Senario ini dilihat sebagai pertumbuhan sihat dalam ekosistem industri lakon layar Korea Selatan. Banyak nama menyerlah kerana terlibat dengan projek drama yang cemerlang. Lima tahun ini menyaksikan wanita dipaparkan sangat terhormat di dalam drama. Kamera banyak memberi fokus kepada raut wajah dan perubahan emosi pelakon berbanding tubuh badannya. Namun begitu, mungkin selepas ini Korea Selatan bakal membawakan pelakon-pelakon wanita dengan bentuk tubuh yang pelbagai dan tidak hanya terikat kepada stereotaip kecantikan bertubuh langsing semata-mata. Jika melihat kepada kejayaan drama Dr. Cha, Korea Selatan nampaknya sudah bersedia ke arah itu. Tahniah! Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Database adalah representasi kumpulan fakta yang saling berhubungan disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan redudansi yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Database merupakan sekumpulan informasi yang saling berkaitan pada suatu subjek tertentu pada tujuan tertentu pula. Database adalah susunan record data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan, yang diorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu dalam komputer sehingga mampu memenuhi informasi yang optimal yang dibutuhkan oleh para pengguna. Database basis data atau dengan sebutan pangkalan data ialah suatu kumpulan sebuah informasi yang disimpan didalam sebuah perangkat komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa dengan menggunakan suatu program komputer agar dapat informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil query basis data disebut dengan system manajemen basis data database management system, DBMS dalam system basis data dapat dipelajari dalam ilmu informasi. Basis data istilah ini berawal dari ilmu computer, walaupun kemudian artinya semakin luas memasukkan hal-hal diluar bidang elektronika. Untuk kesamaan pada basis data ini sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yakni dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Basis Data Pengertian, Komponen, Hirarki, Penggunaan Dan Tujuan Asal Mula Istilah Database Istilah “database” berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai database komputer. Catatan yang mirip dengan database sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. Untuk istilah dari basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai system manajemen basis data data management system/DBMS . Jika konteksnya sudah jelas banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan √ Perbedaan Data dan Informasi Beserta Contohnya [ TERLENGKAP ] Komponen Sistem Basis Data Database Basis data merupakan sistem yang terdiri atas kumpulan file atau tabel yang saling berhubungan dan Database Management System DBMS yang memungkinkan beberapa pemakai untuk mengakses dan manipulasi file-file tersebut Fathansyah, 1999. Dalam Sistem Basis data memiliki beberapa komponen yaitu Perangkat Keras Hardware Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sistem basis data adalah memori sekunder hardisk. Sistem Operasi Operating System Sistem Operasi Operating System merupakan program yang mengaktifkan atau mengfungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya resource dan melakukan operasi-operasi dalam komputer. Sistem Operasi yang banyak digunakan seperti MS-DOS, MS-Windows 95 MS Windows NT, dan Unix. Basis data Database Sebuah basis data Database dapat memiliki beberapa basis data. Setiap basis data dapat berisi atau memiliki sejumlah objek basis data seperi file atau tabel. Database Management System DBMS Pengolahan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang disebut DBMS yang menentukan bagaimana data disimpan, diubah dan diambil kembali. Pemakai User Bagi pemakai dapat berinteraksi dengan basis data dan memanipulasi data dalam program yang ditulis dalam bahasa pemograman. Konsep Dasar Database Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah database memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu database, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur database ini dikenal sebagai database model atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah yaitu mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika. Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel. Konsep dasar dari basis data ialah kumpulan dari sebuah catatan atau sebuah potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan testruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya, penjelasan tersebut dengan skema. Skema menggambarkan sebuah objek yang diwakili suatu basis data dan memiliki hubungan diantara objek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema atau memodelkan struktur basis data, ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Biasanya model yang umum digunakan sekarang ialah model relasional yang istilahnya layman mewakili semua informasi dalam bentuk table-tabel yang saling berhubungan dimana setiap table terdiri dari baris dan kolom definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika . Dalam model ini hubungan antar table diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar table. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar table. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Data Statistik Lengkap Perangkat Membuat Database Database dapat dibuat dan diolah dengan menggunakan suatu program komputer, yaitu yang biasa kita sebut dengan software perangkat lunak. Software yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri query database disebut Database Management System DBMS atau jika diterjemahkan kedalam bahasa indonesia berarti “Sistem Manajemen Basis Data”. DBMS terdiri dari dua komponen, yaitu Relational Database Management System RDBMS dan Overview of Database Management System ODBMS. RDBMS meliputi Interface Drivers, SQL Engine, Transaction Engine, Relational Engine, dan Storage Engine. Sedangkan ODBMS meliputi Language Drivers, Query Engine, Transaction Engine, dan Storage Engine. Sedangkan untuk lavel dari softwarenya sendiri, terdapat dua level software yang memungkinkan kita untuk membuat sebuah database antara lain adalah High Level Software dan Low Level Software. Yang termasuk di dalam High Level Software, antara lain seperti Microsoft SQL Server, Oracle, Sybase, Interbase, XBase, Firebird, MySQL, PostgreSQL, Microsoft Access, dBase III, Paradox, FoxPro, Visual FoxPro, Arago, Force, Recital, dbFast, dbXL, Quicksilver, Clipper, FlagShip, Harbour, Visual dBase, dan Lotus Smart Suite Approach. Sedangkan yang termasuk di dalam Low Level Software antara lain Btrieve dan Tsunami Record Manager. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Analisis Data – Tujuan, Prosedur, Jenis, Kuantitatif, Kuantitatif, Para Ahli Jenis Tipe Database Terdapat 12 tipe database, antara lain Operational database, Analytical database, Data warehouse, Distributed database, End-user database, External database, Hypermedia databases on the web, Navigational database, In-memory databases, Document-oriented databases, Real-time databases, dan Relational Database. Operational database Database ini menyimpan data rinci yang diperlukan untuk mendukung operasi dari seluruh organisasi. Mereka juga disebut subject-area databases SADB, transaksi database, dan produksi database. Contoh database pelanggan, database pribadi, database inventaris, akuntansi database. Analytical database Database ini menyimpan data dan informasi yang diambil dari operasional yang dipilih dan eksternal database. Mereka terdiri dari data dan informasi yang dirangkum paling dibutuhkan oleh sebuah organisasi manajemen dan End-user lainnya. Beberapa orang menyebut analitis multidimensi database sebagai database, manajemen database, atau informasi database. Data warehouse Sebuah data warehouse menyimpan data dari saat ini dan tahun-tahun sebelumnya – data yang diambil dari berbagai database operasional dari sebuah organisasi. Data warehouse menjadi sumber utama data yang telah diperiksa, diedit, standar dan terintegrasi sehingga dapat digunakan oleh para manajer dan pengguna akhir lainnya di seluruh organisasi profesional. Perkembangan terakhir dari data warehouse adalah dipergunakan sebagai Shared nothing architecture untuk memfasilitasi ekstrem scaling. Distributed database Ini adalah database-kelompok kerja lokal dan departemen di kantor regional, kantor cabang, pabrik-pabrik dan lokasi kerja lainnya. Database ini dapat mencakup kedua segmen yaitu operasional dan user database, serta data yang dihasilkan dan digunakan hanya pada pengguna situs sendiri. End-user database Database ini terdiri dari berbagai file data yang dikembangkan oleh end-user di workstation mereka. Contoh dari ini adalah koleksi dokumen dalam spreadsheet, word processing dan bahkan download file. External database Database ini menyediakan akses ke eksternal, data milik pribadi online – tersedia untuk biaya kepada pengguna akhir dan organisasi dari layanan komersial. Akses ke kekayaan informasi dari database eksternal yang tersedia untuk biaya dari layanan online komersial dan dengan atau tanpa biaya dari banyak sumber di Internet. Hypermedia databases on the web Ini adalah kumpulan dari halaman-halaman multimedia yang saling berhubungan di sebuah situs web. Mereka terdiri dari home page dan halaman hyperlink lain dari multimedia atau campuran media seperti teks, grafik, gambar foto, klip video, audio dll. Navigational database Dalam navigasi database, queries menemukan benda terutama dengan mengikuti referensi dari objek lain. In-memory databases Database di memori terutama bergantung pada memori utama untuk penyimpanan data komputer. Ini berbeda dengan sistem manajemen database yang menggunakan disk berbasis mekanisme penyimpanan. Database memori utama lebih cepat daripada dioptimalkan disk database sejak Optimasi algoritma internal menjadi lebih sederhana dan lebih sedikit CPU mengeksekusi instruksi. Mengakses data dalam menyediakan memori lebih cepat dan lebih dapat diprediksi kinerja dari disk. Dalam aplikasi di mana waktu respon sangat penting, seperti peralatan jaringan telekomunikasi yang mengoperasikan sistem darurat, database memori utama yang sering digunakan. Document-oriented databases Document-oriented databases merupakan program komputer yang dirancang untuk aplikasi berorientasi dokumen. Sistem ini bisa diimplementasikan sebagai lapisan di atas sebuah database relasional atau objek database. Sebagai lawan dari database relasional, dokumen berbasis database tidak menyimpan data dalam tabel dengan ukuran seragam kolom untuk setiap record. Sebaliknya, mereka menyimpan setiap catatan sebagai dokumen yang memiliki karakteristik tertentu. Sejumlah bidang panjang apapun dapat ditambahkan ke dokumen. Bidang yang dapat juga berisi beberapa bagian data. Real-time databases Real-time Database adalah sistem pengolahan dirancang untuk menangani beban kerja negara yang dapat berubah terus-menerus. Ini berbeda dari database tradisional yang mengandung data yang terus-menerus, sebagian besar tidak terpengaruh oleh waktu. Sebagai contoh, pasar saham berubah dengan cepat dan dinamis. Real-time processing berarti bahwa transaksi diproses cukup cepat bagi hasil untuk kembali dan bertindak segera. Real-time database yang berguna untuk akuntansi, perbankan, hukum, catatan medis, multi-media, kontrol proses, sistem reservasi, dan analisis data ilmiah. Relational Database Standar komputasi bisnis sejak tahun 2009, relational database adalah database yang paling umum digunakan saat ini. Menggunakan meja untuk informasi struktur sehingga mudah untuk mencari. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Data – Pengertian, Fungsi, Jenis, Sifat, Sumber, Pengumpulan, Pengukuran, Sumber, Para Ahli Macam Model Database Database mempunyai dua varian model, yaitu model Post-relational database dan model Object database. Post-relational database models Sebuah produk yang menawarkan model data yang lebih umum dari model relasional dan dikenal sebagai post-relational. Model data dalam produk tersebut mencakup hubungan namun tidak dibatasi oleh Prinsip Informasi yang mana mewakili semua informasi dengan nilai-nilai data dalam kaitannya dengan hal itu. Sebagian dari perluasan ini ke model relasional benar-benar mengintegrasikan konsep-konsep dari teknologi yang tanggal pre-date the relational model. Sebagai contoh, mereka mengijinkan representasi dari directed graph dengan trees pada node. Beberapa produk menerapkan model tersebut melakukannya dengan memperluas sistem database relasional dengan fitur non-relasional. Sedangkan yang lainnya, telah tiba di tempat yang sama dengan menambahkan fitur relasional untuk sistem pre-relational. Anehnya, hal ini memungkinkan produk-produk yang secara historis pre-relational, seperti PICK dan gondok, untuk membuat klaim yang masuk akal untuk post-relational dalam arsitektur saat ini. Object database models Dalam beberapa tahun terakhir, paradigma yang berorientasi pada obyek telah diterapkan dalam bidang-bidang seperti teknik dan spasial database, telekomunikasi dan ilmu pilmiah lainnya. Para konglomerasi pemrograman berorientasi objek dan teknologi database mengarah pada model pemrograman baru yang dikenal sebagai Object database. Database ini berusaha untuk membawa dunia database dan aplikasi-dunia pemrograman lebih dekat bersama-sama, khususnya dengan memastikan bahwa database menggunakan jenis system yang sama seperti program aplikasi. Hal ini bertujuan untuk menghindari overhead kadang-kadang disebut sebagai ketidakcocokan impedansi untuk mengkonversi informasi antara perwakilan di database misalnya sebagai baris dalam tabel dan perwakilan di program aplikasi biasanya sebagai objek. Pada saat yang sama, object database berupaya untuk memperkenalkan ide-ide kunci dari pemrograman objek, seperti encapsulation dan polymorphism, ke dalam dunia database. Berbagai cara-cara ini telah dicoba untuk menyimpan objek dalam database. Beberapa produk mengalami masalah dari sisi pemrograman aplikasi, dengan membuat objek dimanipulasi oleh program terus-menerus. Hal ini juga biasanya memerlukan penambahan pertanyaan semacam bahasa, karena bahasa pemrograman konvensional tidak menyediakan fungsionalitas tingkat bahasa untuk menemukan obyek berdasarkan isi informasi mereka. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Materi Tentang Data Mining Lengkap Tahapan Perancangan Database Perancangan database basis data merupakan upaya untuk membangun sebuah basis data dalam suatu lingkungan bisnis, untuk membangun sebuah basis data terdapat tahapan-tahapan yang perlu dilalui yaitu Perencanaan database basis data Mendefiniskan system Analisa dan mengumpulkan kebutuhan Perancangan database basis data Perancangan aplikasi Membuat prototype Implementasi Konversi data Pengujian Pemeliharaan operasional Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Jaringan Komputer Perangkat Lunak Database Basis data Perangkat lunak database basis data yang banyak digunakan dalam pemrograman MySQL Ialah sebuah perangkat lunak pada system manajemen basis data SQL atau DBMS database management system yang multithread, multi user, dengan sekitar 6 juta instalasi diseluruh dunia. MySQLAB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License GPL tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaanya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hamper atas semua kode sumbernya. Kedua orang swedia dan satu finlandia yang mendirikan MySQL AB ialah David Axmark. Allan Larson dan Michael Monty Widenius. Microsoft SQL Server Sebuah system manajemen basis data relaisonal RDBMS produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya ialah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Yang pada Umumnya SQL Server digunakan didunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil hingga menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar. Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protocol TDS Tabular Data Stream . Selain dari itu Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC Open Database Connectivity dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya MS SQL Server 2000 terserang oleh cacing computer SQL Slammer hal tersebut mengakibatkan kelambatan pada akses internetnya. Relational Database Management System RDBMS MySQL adalah Relational database management system RDBMS yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL General Public License dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu database DBMS dapat diketahui dari cara kerja optimizernya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk querty yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bias sepuluh kali lebih cepat dari postgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan interbase. Clipper Merupakan bahasa pemrograman computer keluarga XBase yang digunakan untuk membuat program komputer utamanya yang berjalan pada system operasi DOS. Secara lebih spessifik, clipper umumnya digunakan untuk membuat program-program yang terkait dengan database/bisnis misalnya manajemen simpan/pinjam, akuntansi dan lain-lain. Sejarah clipper pertama kali diperkenalkan pada tahun 1985 oleh Nantucket yang kemudian dijual kepada Computer Assosiates sebagai compiler untuk Dbase III yang sangat popular pada masa itu. Kompilasi kode-kode Dbase berarti mengubahnya dari kode interpretasi kode sumber yang bias dibaca oleh manusia yang harus interpretasikan oleh computer setiap kali setiap baris dijalankan, menjadi P-code atau pseudo-code yang menggunakan mesin virtual untuk memproses p-code yang telah dikompilasi tersebut. Meskipun p-code tidak lebih cepat dari pada kode mesin yang dihasilkan oleh kompiler bahasa bahasa lain C++ , namun secara kesuluruhan p-code masih jauh lebih cepat dibandingkan interpreter. DBASE Sebuah system manajemen basisdata DBMS yang secara luas digunakan pada mikrokomputer yang dikenalkan oleh Ashton-Tate untuk computer CP/M dan kemudian untuk platform Apple II, Apple Macintosh dan IBM PC dengan DOS yang menjadi salah satu perangkat lunak yang paling laris selama beberapa tahun pada saat itu. Ketidakmampuan dBASE untuk bertrasisi dengan operasi yang lebih baru, Microsoft Windows pada akhirnya membuat penggunaan dBASE tergantikan pleh produk-produk lainnya yang lebih baru seperti Paradox, Clipper, Foxpro dan Microsoft Access. Kepemilikan Dbase pada akhirnya dijual ke Borland pada tahun 1991 dan pada tahun 1999 Borland menjaual hak atas jajaran produk dBASE pada sebuah perusahaan baru Dbase dari pertengahan tahun 1980-an banyak vendor membuat dialek ataupun variasi pada produk mereka ataupun pada bahasanya sendiri. Termasuk didalamnya FoxPro sekarang dikenal sebagai Visual FoxPro , Quicksilver, Clipper, Xbase ++, Flagship, dan Harbour. Mereka-mereka inilah yang secara informasi dikenal atau disebut sebagai xBase atau Xbase. Dasar file format dBase yang dikenal sebagai saat ini merupakan salah satu format yang luas digunakanoleh banyak aplikasi yang membutuhkan format sederhana untuk menyimpan data-data secara terstruktur. Dbase dilinsensikan pada penggunanya untuk jangka waktu lima tahun dalam masa yang tidak mungkin bagi pengguna untuk mengoperasikan Dbase selama jangka waktu tersebut. Firebird Firebird atau disebut juga FirebirdSQL ialah system manajemen basidata relasional yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003. RDBMS ini berjalan baik di Linux, Windows maupun pada sejumlah platform Unix. Firebird di arahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan dari Interbase versi open source milik Borland. Modul-modul kode baru ditambahkan pada Firebird dan berlisensi dibawah Initial Developer’s Public License IDPL sementara modul-modul aslinya dirilis oleh Inprise berlisensi dibawah InterBase Public kedua lisensi tersebut merupakan versi modifikasi dari Mozilla Public License Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan 13 Pengertian Jaringan Komputer Menurut Para Ahli Terlengkap Fungsi Data Base Manajemen Sistem DBMS Diperlukan suatu sistem untuk diintegrasikan data file kedalam suatu file sehingga bisa melayani user yang berbeda. perangkat keras dan lumak serta prisedur yang mengelola data base manajemen sistem. Menyediakan sistem akses cepat. Mengurangi kerangkapan data dan redudancy data. Memungkan adanya updating secara bersana. Menyediakan sistem yang memungkinkan dilakukan pengembangan database. Memberikan perlindungan dari pihak pemakai tidak berhak. Contoh Pembuatan Database Contoh pembuatan database dengan menggunakan Microsoft Access 2003, langkah-langkahnya sebagai berikut 1. Mengaktifkan Microsoft Access Jika kita mau bekerja dengan Micosoft Access 2003 kita harus tahu istilah-istilah berikut ini Field Tempat data atau informasi dalam kelompok dengan jenis yang sama. Record Kumpulan Field yang tersimpan dalam bentuk baris didalam tabel. Table Kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu. Database Kumpulan data yang saling berinteraksi sehingga dapat diproses. Workspace Pemberian area kerja yang ditujukan untuk penggunaan database lebih dari satu database dalam suatu pembuatan aplikasi. 2. Arsitektur Database Untuk lebih mengenal Microsoft Access 2003 kita harus tahu dulu objek database yang dimiliki Microsoft Office 2003 yaitu komponen yang membentuk satu kesatuan sistem dalam database yang menyusun Access membuat database baru dapat dilakukan dengan mudah database Access disimpan dengan 3. Membuat Database Kita harus mengaktifkan database dulu dimulai dengan pembuatan Blank Database beri nama sesuai keinginan misal saldo, kita letakan pada folder kerja kita,kemudian beri nama folder kita dengan nama yang sama selanjutnya enter,kemudian akan tampil database manager. Database Access merupakan kombinasi dari tables,query,forms,report,pages,macros dan moduls. Tables Kumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu dan berhubungan dengan topik tertentu dan sarana penyimpan data. Membuat tabel „ Klik Objek Table „ Klik Table In Design View „ Klik Design „ Tentukan tabel-tabel yang diperlukan dan field-fieldnya tentukan primarykey dengan klik Edit,klik Primarykey Query Sarana untuk mengatur record data yang terdapat dalam tabel serta mengelompokkan field dan record yang ditentukan dari suatu tabel. Membuat Query „ Klik Query dari objek Database „ Klik New „ Klik Design View kemudian OK „ Klik Salah satu table dari daftar „ Klik Add untuk pembuatan Query „ Close dan simpan Query „ Jalankan dengan klik Run dari menu Query Form Lembar untuk menampilkan data,memasukkan data,dan modifikasi data dengan cara atau format yang dapat didesign sendiri. Membuat form dengan Form Wizard „ Klik Form dari Objek Database „ Klik dua kali Create Form By Using Wizard kemudian OK „ Pilih field-field yang digunakan dalam form dengan memindahkan field kemudian Next „ Pilih bentuk Tampilan Form kemudian Next „ Pilih bentuk model tampilan Form kemudian klik Next „ Tentukan judul Form kemudian klik Finish Report Sarana yang digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk laporan. Membuat Report dengan Wizard „ Klik Report dari pilihan Objek Database „ Klik dua kali Create Report By Using Wizard „ Pindah field ke kolom Select field kemudian Next „ Pilih bentuk tampilan keluaran kemudian Next „ Pilih modelstyle Form kemudian Next „ Tentukan judul Form klik Finish Makro Menghemat urutan-urutan operasi yang dilakukan menjadi sebuah operasi untuk mempermudah proses tanpa harus melakukan penulisan kode program. Membuat Makro „ Pilih Macros dari Objek Database „ Klik New „ Pilih Action yang kita inginkan kemudian isikan form „ Simpan macro yang kita buat dengan nama yang kita iginkan „ Jalankan denngan klik Run Switchboard Fasilitas Microsoft Access 2003 yang digunakan untuk Menu Navigasi Membuat Switchboard „ Aktifkan Objek Form kemudian klik menu Tools „ Pilih Database Utilities „ Klik Switch Manager kemudian klik Yes „ Pada Switchboard Pages ada¡¨Main SwitchboardDefault¡¨ganti dengan ¡§Menu UtamaDefault¡¨ „ Klik Edit kemudian klik Close „ Buat halaman Switchboard dengan klik New „ Klik pada kotak isian Switchboard Page Name dengan menu data kemudian klik OK „ Klik Menu UtamaDefault „ Klik Edit kemudian klik New „ Dari Switchboard Manager pilih Switchboard Page Menu Data, klik Edit kemudian klik New „ Isikan perintah kemudian Close „ Jalankan dengan terlebih dahulu aktifkan Database Object Form „ Pilih Switchboard kemudian Open 4. Visual Basic For Appliation Membuat aplikasi dengan Microsoft Access, kita memanipulasi objek-objek dapat digunakan Visual Basic For ApplicationVBA. Penyataan If Digunakan untuk menyeleksi beberapa pernyataan dari beberapa kondisi yang ada. Pernyataan Select Case Digunakan untuk menyeleksi beberapa pernyataan yang ada dan menjalankan pernyataan yang memenuhi syarat. Pernyataan For Digunakan untuk mengulang suatu statemen sampai nilai yang ditentukan Pernyataan Do…Loop Digunakan untuk mengulang suatu statemen sampai syarat pengulangan yang ditentukan terpenuhi. Pernyataan While….Wend Digunakan untuk mengulang pernyataan selama kondisi masih bernilai benar. Pernyataan GoSub…Return Digunakan untuk masuk kedalam suatu subrutin dan kembali ke dalam suatu prosedur. Pernyataan On Error Digunakan untuk mengaktifkan penanganan kesalahan pada kode program dan menentukan letak atau lokasi dalam suatu prosedur. Pernyataan With Digunakan untuk menjalankan sejumlah deret pernyataan pada suatu objeck tanpa menyebutkan nama objek secara berulang-ulang. Kita dapat memrogram form,report,data access,serta memenipulasi interface dan juga menyediakan activeX data objectADO untuk berinteraksi dengan berbagai database baik Acces SQL Server maupun juga tersedia di MS Excell, MS Word ,dan Powerpoint sehingga kita dapat mengintegrasikan aplikasi kita dengan mudah. Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari Tutorial cara membuat dan menggunakan pivot table excel sederhana untuk membuat laporan dan analisis data dengan mudah dan cepat pada Microsoft Pivot Table Excel - Apakah anda pernah mendengar istilah PivotTable? Jika belum maka anda sedang membaca artikel yang sudah pernah mendengar namun masih kesulitan bagaimana membuat pivot table pada microsoft excel maka silahkan baca tutorial excel ini sampai selesai, sebab pada tutorial kali ini kelas excel akan mengajak anda untuk belajar pivot table dan berlatih membuat dan menggunakan pivot table pada Pivot TableFungsi Pivot TableManfaat Menggunakan Pivot TablePersiapan Membuat Pivot Table Pada ExcelCara Membuat Pivot Table Pada ExcelCara Update Data Pivot TableDownload File LatihanPengertian Pivot TableApa pengertian PivotTable di Excel?Sebelum belajar pivot table excel lebih lanjut, kita perlu tahu dulu maksud istilah pivottable itu Table adalah sebuah tabel interaktif yang dalam waktu singkat bisa menampilkan ringkasan data dalam jumlah yang besar dalam bentuk dan orientasi yang berbeda serta mampu melakukan kalkulasi pada setiap item yang dibutuhkan dengan menggunakan cara perhitungan sesuai Table adalah fitur yang terdapat dalam aplikasi spreadsheet, seperti Microsoft Excel, yang memungkinkan Anda mengelompokkan dan menganalisis data secara cepat dan mudah. Anda dapat menggunakan pivot table untuk mengelompokkan data berdasarkan kategori yang Anda pilih, menghitung jumlah, rata-rata, atau nilai statistik lainnya dari data tersebut, dan menyajikan hasilnya dalam tabel yang mudah table sangat berguna ketika Anda memiliki banyak data dan ingin menemukan pola atau tendensi dari data tersebut dengan anda memiliki data yang terdiri dari banyak kolom atau field, tentunya dari data tersebut perlu bisa di baca untuk dapat diartikan atau disimpulkan demikian dengan adanya ratusan, ribuan, atau bahkan ratusan ribu baris data tentunya akan sulit bila anda harus menyimpulkan kecenderungan apa yang terjadi pada data anda, membandingkan antar field atau kolom satu dengan yang lainnya, perulangan data, hubungan perulangan data pada suatu periode, dan lain melakukan analisa pada data tersebut diperlukan langkah-langkah pengelompokan, pengurutan serta pengolahan data sesuai dengan Excel sebenarnya sudah menyediakan fitur sorting pengurutan data, filtering penyaringan data serta subtotal pengelompokan dan perhitungan data pada sebuah table, namun jika anda merasa fitur atau fasilitas tadi masih kurang maka sepertinya anda membutuhkan Pivot Table Excel merujuk pada laman wikipedia, pivot table di artikan sebagai berikut A pivot table is a table that summarizes data in another table, and is made by applying an operation such as sorting, averaging, or summing to data in the first table, typically including grouping of the Table adalah sebuah tabel yang merangkum data pada tabel lain yang dilakukan dengan menerapkan operasi tertentu seperti sortasi, rata-rata, atau penjumlahan ke data pada tabel pertama, biasanya termasuk pengelompokan microsoft excel, PivotTable merupakan salah satu fitur excel yang sangat powerfull untuk meringkas, menganalisa, meng-explore, serta menyajikan data data dengan pivot table relatif sangat cepat untuk dibuat dengan beberapa kali klik tanpa harus dipusingkan dengan berbagai macam rumus excel Excel Formula. Pivot Table sangat fleksibel dan dapat dengan cepat disesuaikan, tergantung pada keinginan dalam menampilkan perhatikan 2 Tabel data penjualan berikutIsi pada kedua tabel tersebut sebenarnya sama, hanya saja susunan kolomnya yang berbeda. Meskipun datanya sama, saya yakin anda akan mendapatkan gambaran yang berbeda dari kedua model laporan penjualan jika tabel data yang akan kita analisa memiliki banyak kolom field serta ribuan baris record. Tentunya akan ada lebih banyak sudut pandang yang bisa anda gunakan dalam penyajian tabel data Table dapat diletakkan pada range tertentu atau worksheet lain sesuai pilihan anda tanpa harus mengubah tabel data aslinya. Kalaupun ada perubahan data pada tabel sumber maka dengan mudah pivot tabel dapat menyesuaikan dengan perubahan sumber data kolom Column pada excel biasa disebut dengan dengan field pada pembahasan pivot table. Kedua istilah ini merujuk pada makna yang mirip/sama, jadi jangan sampai Pivot TableFungsi pivot table yang paling umum adalahMengelompokkan data Anda dapat mengelompokkan data berdasarkan kategori yang Anda pilih, sehingga memudahkan Anda untuk melihat pola atau tendensi dari data jumlah, rata-rata, atau nilai statistik lainnya Anda dapat menghitung jumlah, rata-rata, atau nilai statistik lainnya dari data yang Anda pilih, sehingga memudahkan Anda untuk mengetahui informasi umum dari data data dalam tabel yang mudah dibaca Pivot table memudahkan Anda untuk menyajikan data dalam tabel yang mudah dibaca, sehingga memudahkan Anda untuk memahami dan menganalisis data data sesuai keinginan Anda dapat menggunakan filter untuk menyaring data yang tampil di pivot table sesuai keinginan, sehingga memudahkan Anda untuk fokus pada data yang relevan data dalam grafik Anda dapat menggunakan pivot table untuk menampilkan data dalam grafik, sehingga memudahkan Anda untuk memvisualisasikan data tersebut dengan lebih Menggunakan Pivot TableManfaat apa yang bisa kita peroleh dengan penggunaan Pivot Table dalam penyajian data?Dengan memanfaatkan fitur Pivot Table pada Excel anda akan dapat dengan mudah melakukan hal-hal berikutMembuat penyajian data dengan beberapa tampilan yang berbeda dari sumber data yang samaMemindahkan field pada berbagai lokasi yang berbedaMenentukan field atau kolom mana saja yang akan ditampilkan dalam penyajian laporan atau ringkasan dataMelakukan kalkulasi atau mengumpulkan field-field data numeric dalam beberapa cara SUM, COUNT, AVERAGE, Dan lain-lainMelakukan filter untuk menampilkan nilai-nilai data yang mana saja yang akan ditampilkanMembuat laporan dalam bentuk lain dari sebuah pivot table yang telah dibuatMembuat pivot chart dari sebuah pivot table yang telah adaTentu saja bukan hanya beberapa hal diatas saja manfaat dari fitur pivot table pada excel ini. Manfaat lebih jauh akan anda temukan saat sudah terbiasa dan terlatih menggunakan Pivot Tabel bagaimana cara membuat pivot tabel pada microsoft excel? bagaimana menggunakan pivot table di excel?Persiapan Membuat Pivot Table di ExcelSebelum berlanjut membahas tentang cara pembuatan pivot tabel di excel, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan sebelum membuat pivot tidak ada baris atau kolom yang kosong pada range data yang akan anda buat sebagai sumber data pivot table. Jika ada kolom atau baris kosong silahkan hapus terlebih dahulu. Tutorialnya bisa anda baca disini Cara Mudah Menghapus Kolom dan Baris Kosong Di ExcelSetiap kolom pada data sumber harus mempunyai nama yang unik unique header name. Usahakan header atau kepala kolom ini jangan terlalu panjang. Buat sesingkat mungkin asal mewakili jenis data pada baris-barisnyaHindari penggunaan merge cell pada header tabel sumber data data pada setiap kolom harus sama. Misalnya, jangan mencampurkan tipe data tanggal dan teks dalam 1 kolom yang di anjurkan menerapkan Format Table pada data sumber, hal ini akan mempermudah anda dalam pembuatan tabel pivot serta melakukan updating data jika memang diperlukan. Pembahasan detail tentang Format Table Excel bisa anda baca pada halaman berikut Cara Membuat Tabel di ExcelSelain mengatur sumber data sebagai format table anda bisa juga menerapkan "Defined Range" untuk menamai range data tersebut. Dalam hal ini sebaiknya nama range di atur sebagai nama range yang dinamis. Tutorialnya bisa anda baca pada halaman berikut Cara Membuat Nama Range Dinamis pada ExcelSelain beberapa hal di atas, sebelum membuat PivotTable Excel, anda juga perlu merencanakan atau membayangkan seperti apa data anda akan diringkas dan umum tidak semua kolom-kolom data akan ditampilkan pada pivot table, hanya beberapa saja yang akan digunakan dalam setiap pivot table, tentunya hal ini menyesuaikan kebutuhan anda dalam menampilkan data summary dari sumber data yang anda Table membuat cache tersendiri dari data sumber, sehingga dalam hal ini data sumber anda tidak akan diubah sama sekali, meskipun data sumber anda hapus maka tabel pivot yang telah dibuat tetap akan berjalan normal. Tentu saja dalam kasus semacam ini anda tidak bisa merefresh data atau update yang paling penting sebelum membuat atau menyusun pivot table pada excel tentunya menyiapkan data sumbernya sebagaimana keterangan contoh langkah-langkah penyusunan latihan pivot table ini saya menggunakan microsoft excel 2016. Jika anda menggunakan versi yang lebih lama anda masih bisa membuat pivot table namun dimungkinkan ada beberapa bagian misalnya soal tampilan yang sedikit excel yang saya gunakan untuk contoh dan latihan pivot tabel bisa anda dapatkan pada bagian akhir tutorial sumber data sudah siap, untuk membuat pivot table di Microsoft Excel, ikuti langkah-langkah berikutKlik salah satu sel atau range data yang akan kita buat pivot menu Pivot Table yang ada di Tab Insert-Table-Pivot Table. Langkah ini bisa anda lakukan dengan menggunakan shortcut Alt + N. Jika anda menggunakan Format Table pada data sumber, langkah 2 di atas bisa juga Anda lakukan dengan cara memilih menu Summarize With Pivot Table yang ada pada Tab Table Tools-Tools langkah diatas Menggunakan shortcut, menu Insert PivotTable atau menu Summarize With Pivot Table Excel akan menghasilkan kotak dialog Create PivotTable yang langkah anda benar, selanjutnya akan muncul sebuah dialog box Create PivotTable Dengan nama tabel otomatis sudah terisi. Dalam contoh ini nama tabel sumber yang digunakan adalah "Tabel Sumber". Jika menghendaki range data yang lain anda tinggal tentukan dimana hasil Tabel Pivot akan diletakkan pada opsi Choose where you want the PivotTable report to be placed. Pada sebuah lembar kerja Worksheet baru atau pada worksheet yang telah latihan pivot table ini saya memilih New Worksheet yang artinya excel akan membuat sebuah Sheet baru sebagai tempat dimana PivotTable akan diletakkan. Jika anda memilih Existing Worksheet, tentukan pada cell/range mana PivotTable akan Klik OK Untuk membuat pivot table baru dengan pengaturan memilih OK pada kotak dialog sebelumnya, akan muncul sheet baru yang berisi Bidang PivotTable kosong pada workbook anda. Selain itu pada bagian sebelah kanan akan muncul PivotTable Fields. Bidang PivotTable kosong di sebelah kiri adalah tempat dimana PivotTable akan ditampilkan, sedangkan PivotTable Fields adalah pengaturan field-field data PivotTable apa sajakah yang akan ditempakan pada bagian Row, Column, Value atau Selanjutnya adalah melakukan Drag and Drop atau dengan cara memilih pada bagian PivotTable Fields untuk menentukan filed-field mana yang akan kita letakkan pada bagian-bagian PivotTable Row, Column, Value dan Filter. KeteranganFILTERS Area ini diisi dengan field yang akan kita jadikan sebagai acuan filter yang akan menyaring data pada tabel pivot yang akan kita ini berisi field dan akan disusun secara mendatar horizontal yang pada umumnya bisa dianggap sebagai header dari nilai-nilai yang ditampilkan pada Area ini berisi field yang akan ditampilkan secara menurun vertikal secara urut di sebelah kiri area Bidang ini berisi fields yang menentukan data mana saja yang akan disajikan di area tabel pivot sesuai kebutuhan. Biasanya berupa latihan ini saya atur pada bagian Rows adalah Field BARANG dan KUARTAL, pada bagian Columns adalah field TAHUN, Pada bagian Values adalah Field JUMLAH dan terakhir pada bagian Filters saya isi dengan Field terakhir atau Filters bersifat opsional, jika memang tidak dibutuhkan tidak masalah dikosongkan. Sedangkan tiga bagian pertama pada umumnya harus langkah-langkah yang anda lakukan persis seperti di atas maka tampilan PivotTable yang akan anda dapatkan kurang lebih akan seperti gambar berikut ini Jika anda menggunakan microsoft excel 2013 atau yang lebih baru, selain cara di atas, langkah ke-2 bisa juga digantikan dengan menggunakan menu Recommended menggunakan menu ini maka excel akan mencoba mengenali dan menganalisa kebutuhan layout PivotTable yang anda butuhkan. Silahkan dipilih beberapa layout yang disediakan dan selanjutnya Anda hanya perlu klik menggunakan cara ini maka excel akan otomatis menempatkan beberapa field pada bagian-bagian yang ditentukan sesuai dengan rekomendasi yang anda anda menggunakan Excel 2010 atau versi sebelumnya anda tidak akan menemukan Tab Analyze, sebab pada versi ini excel masih menamai Tab ini dengan OptionsCara Melakukan Update Data Pivot Table ExcelSudah lazim kita ketahui bahwa sebuah tabel data bisa berubah setiap saat sesuai kebutuhan. Perubahan ini bisa jadi dikarenakan penambahan data, pengurangan data atau hanya sekedar editing atau pembenahan pada sebuah tabel data ini kita jadikan sebagai data sumber PivotTable bagaimana cara melakukan update PivotTable yang kita buat dari data ini?Seperti yang sudah di jelaskan di atas, sangat disarankan menerapkan format table pada sumber data pivot anda. Salah satu kelebihannya adalah untuk mempermudah melakukan update data jika sumber data yang anda gunakan untuk tabel pivot merupakan sebuah data yang dinamis atau berubah setiap data sumber pivot yang anda gunakan merupakan sebuah Format Table atau Nama Range yang dinamis maka untuk melakukan update data cukup dengan mengguanakn menu Refresh yang bisa anda temukan di Pivot Table Tools-Tab Analyze-Data lain, jika data sumber anda merupakan sebuah range statis maka untuk melakukan update PivotTable adalah dengan menyesuaikan kembali range sumber pada pivot table yang bisa anda lakukan dengan memilih menu Pivot Table Tools-Tab Analyze-Data Group-Change Data Source. Selanjutnya Anda hanya perlu memilih atau menuliskan range data baru yang akan anda jadikan sebagai suber data dasarnya langkah-langkah diatas sudah cukup untuk membuat sebuah Pivot Table, namun tentunya PivotTable yang telah kita buat tadi perlu di desain dan di format lebih lanjut agar tampilannya lebih enak dan mudah untuk dilihat dan dibaca. Bagian ini akan kita bahas lain sesi pengenalan latihan PivotTable ini saya cukupkan sampai disini dulu. Sampai jumpa pada seri tutorial PivotTable File LatihanFile latihan PivotTable yang digunakan dalam tutorial ini bisa anda unduh melalui link di bawah ini Download File *Jika link mati / tidak dapat diakses silahkan lapor via kontak yang tersediaJika tutorial ini bermanfaat silahkan share kepada teman-teman anda melalui media sosial yang anda gunakan, agar manfaatnya bisa dirasakan oleh lebih banyak orang. Esensi dari perangkat lunak aplikasi adalah mengolah data untuk menjadikannya informasi. Sebelum mampu melakukannya, tentunya berbagai data yang akan diproses haruslah disimpan atau ditampung terlebih dahulu. Penyimpanan yang ditujukan untuk pemrosesan data dilakukan pada memory komputer dan bersifat sementara. Sementara itu, penyimpanan data permanen dilakukan pada hard drive sebagai file basis data. Saat kita mengumpulkan banyak data, baik data survei, data pendaftar, maupun data lainnya tentunya kita akan menyimpannya dalam suatu media. Baik itu pada buku catatan, maupun menggunakan catatan digital di smartphone, hingga membuat spreadsheet di perangkat lunak perkakas seperti Microsoft Excel. Dalam kaitannya dengan perangkat lunak, suatu aplikasi juga membutuhkan penampungan data seperti itu. Penampungan data tersebut disebut dengan basis data atau database. Menurut Fathansyah 2018, hlm. 2 Basis Data terbentuk atas dua kata, yaitu Basis yang dapat diartikan sebagai markas atau tempat berkumpul, dan Data yang berarti representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti barang, peristiwa, konsep, dan sebagainya yang diwujudkan dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya. Singkatnya, basis data adalah tempat berkumpulnya data. Pengumpulan data ini tentunya dilakukan secara sistematis. Penyimpanan basis data dilakukan dengan menyediakan membuat tabel-tabel berisi field yang sesuai untuk menyimpan data yang disimpan. Tabel-tabel tersebut selanjutnya dapat memiliki relasi sehingga bisa dihubungkan satu sama lain untuk keperluan pengolahan data yang lebih kompleks. Selanjutnya, Abdulloh 2018, hlm. 103 berpendapat bahwa database atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa atau diolah menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi. Berbeda dengan perangkat lunak pengguna, database ini biasanya berupa service dan tidak memiliki antarmuka. Berbagai aksi yang dapat kita lakukan pun hanya dapat dilakukan melalui berbagai perintah query yang biasanya ditanam pada perangkat lunak yang akan mengolahnya. Namun demikian, terdapat berbagai aplikasi pengolah database untuk memudahkan proses pembuatan tabel, pemeriksaan data manual, dsb. Dalam buku yang di susun oleh Jubilee Enterprise 2017, hlm. 1, Database adalah suatu aplikasi yang menyimpan sekumpulan data. Setiap database mempunyai perintah tertentu untuk membuat, mengakses, mengatur, mencari, dan menyalin data yang ada di dalamnya. Dapat disimpulkan bahwa database atau basis data adalah suatu perangkat lunak atau sistem yang untuk menyimpan sekumpulan data secara sistematis di perangkat penyimpanan komputer agar dapat diolah atau diproses oleh perintah-perintah tertentu. Terminologi & Relational Model Basis Data Seperti tabel pembukuan, database juga menggunakan pemodelan tertentu dalam mengepul serta menyimpan data yang dimasukan. Oleh karena itu terdapat bermacam terminologi yang harus diketahui untuk melakukan perancangan suatu database. Selain itu, dalam melakukan perancangan database, kita perlu membuat model relasi untuk mengetahui hubungan-hubungan yang dimiliki dalam database. Hal ini akan membantu kita dalam menghadapi redudansi data, konsistensi data, dan manipulasi data. Berikut adalah bermacam istilah atau terminologi yang berkaitan dengan basis data dan pemodelan relasionalnya. Field Pada basis data, setiap data ditampung dan direpresentasikan oleh suatu Field. Misalnya, data nama Customer akan ditampung oleh Field bernama “nama_customer”. Field tersebut sejatinya merupakan sekumpulan byte-byte yang sejenis. Byte adalah kumpulan dari pada bit-bit yang sejenis, dan bit merupakan bagian data yang terkeci; yang bisa diwakili dengan numeric, symbol khusus, gambar-gambar dan alphabetis. Atribut Atribut merupakan relasi fungsional dari satu object set ke object set yang lain. Setiap entitas memiliki sekumpulan atribut yang berkaitan dengannya. Contoh tipe entitas beserta atributnya adalah sebagai berikut. Customers nama_lengkap, alamat, kode_pos, email. Keranjang_Belanja nama_barang, jumlah_barang, harga, varian. Tuple/Record Setiap data tentunya memiliki rekaman berupa kumpulan data. Kumpulan rekaman data disusun menjadi satu baris record. Istilah yang digunakan menyatakan suatu baris data dalam suatu relasi adalah tuple atau sering disebut sebagai record pula. Tuple atau record terdiri dari kumpulan atribut-atribut dan atribut atribut tersebut saling berkaitan dalam menginformasikan tentang suatu entitas/relasi secara lengkap. Contohnya, terdapat suatu tabel database customers dengan struktur di bawah ini. id nama_lengkap alamat kode_pos 1 Gamal Thabroni Jl. Leuwi Bandung no. 169 40257 2 Randika Saputra Jl. Cihideung Wetan no. 532 40687 3 Tika Larasati Jl. Anggrek Putih no. 6745 40234432 Setiap baris di atas tentunya merupakan data yang terkait satu sama lain, misalnya baris id 1, yang menyimpan data nama_lengkap Gamal Thabroni, dengan alamat Jl. Leuwi Bandung no. 169, dan kode_pos 40257. Baris tersebut adalah satu tuple atau record. Kunci Elemen Data Key Key adalah elemen record yang dipakai untuk menemukan record tersebut pada waktu akses, atau bisa juga digunakan untuk mengidentifikasi setiap entity/record/baris. Jenis-jenis key adalah sebagai berikut. Superkey Superkey merupakan satu atau lebih atribut kumpulan atribut dari suatu table yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi entity/record dari tavel tersebut secara unik. tidak semua atribut dapat menjadi superkey. Candidate Key Superkey dengan jumlah atribut minimal, disebut candidate key. Primary Key Salah satu atribut dari candidate key dapat dipilih/ditentukan menjadi primary key dengan tiga kriteria sebagai berikut Key tersebut lebih natural untuk digunakan sebagai acuan, Key tersebut lebih sederhana, dan Key tersebut terjamin keunikannya. Foreign Key Foreign key merupakan sembarangan atribut yang menunjuk kepada primary key pada table lain. Entitas/ File Dalam basis data, entitas atau file merupakan kumpulan dari record-record yang sejenis dan mempunyai elemen yang sama, atribut yang sama, namun berbeda-beda data dan valuenya. Hal tersebut karena sejatinya database terbentuk dari kumpulan file. File dalam pemrosesan aplikasi di kategorikan sebagai berikut. File Induk Master File File induk merupakan file yang penting dalam sistem dan akan tetap ada selama siklus berputar. Master file ini dibedakan menjadi 2 macam yaitu File induk acuan reference master file, yaitu file induk yang recordnya relatif statis, jarang berubah nilainya. File induk dinamik dinamic master file, yaitu file induk yang nilai dari record-recordnya sering berubah atau sering dimutakhirkan update sebagai akibat dari suatu transaksi. File Transaksi Transaction File File transaksi disebut juga dengan nama file input input file. Transaction file ini digunakan untuk merekam data hasil dari suatu transaksi yang terjadi. File Laporan Report File File laporan adalah file yang berisi dengan informasi yang akan ditampilkan. Biasanya struktur dari file laporan ada beberapa macam. Hal ini akan disesuaikan dengan kepada siapa saja laporan tersebut didistribusikan. File Sejarah History File File yang berisi dengan data masa lalu yang sudah tidak aktif lagi, tetapi perlu disimpan untuk berbagai kepentingan. Misalnya, untuk mencari data yang hilang. File Pelindung Back up File File pelindung merupakan salinan dari file-file yang masih aktif di database. Hal ini dilakukan sebagai cadangan jika file database yang aktif rusak atau hilang. File Kerja Working File File kerja dibuat oleh suatu proses program secara sementara karena memori komputer tidak mencukupi, atau untuk menghemat pemakaian memori selama proses, dan akan dihapus bila proses telah selesai. Domain Domain adalah kumpulan dari nilai-nilai yang diperbolehkan untuk berada dalam satu atau lebih atribut. Setiap atribut dalam suatu basis data relasional didefinisikan sebagai suatu domain. Contoh domain dalam database adalah sebagai berikut. Atribut Nama Domain n_cab nomor_cabang jalan nama_jalan wilayah nama_wilayah k_pos kode_pos tanggal_lahir no_tel nomor_telepon Data Flow Diagram DFD Seperti pada perangkat lunak, basis data juga memiliki diagram untuk menggambarkan bagaimana alur data bekerja. Dalam basis data, diagram ini salah satunya adalah data flow diagram, atau diagram alir data. Menurut Sukamto dan Shalahuddin 2018, hlm. 70, Data Flow Diagram DFD dalam Bahasa Indonesia menjadi Diagram Alir Data DAD adalah representasi grafik yang menggambarkan aliran informasi dan transformasi informasi yang diaplikasikan sebagai data yang mengalir dari masukan input dan keluaran output. Berikut adalah beragam simbol yang digunakan dapat digunakan pada suatu DFD. Simbol Keterangan Entitas luar atau masukan atau keluaran atau orang yang akan memakai atau berinteraksi dengan perngkat lunak yang dimodelkan atau sistem lain yang terkait dengan aliran data dari sistem yang dimodelkan. Proses atau fungsi atau prosedur; pada pemodelan perangkat lunak yang akan diimplementasikan dengan pemrograman terstruktur, maka pemodelan notasi inilah yang harusnya menjadi fungsi atau prosedur didalam kode program. Aliran data; merupakan data yang dikirim antar proses, dari penyimpanan ke proses atau dari proses ke masukan atau keluaran. File atau basis data atau penyimpan storage; pada pemodelan perangkat lunak yang akan diimplementasikan dengan pemrograman terstruktur, maka pemodelan notasi inilah yang harusnya dibuat menjadi tabel-tabel basis data yang dibutuhkan, tabel-tabel ini juga harus sesuai dengan perancangan tabel-tabel pada basis data ERD. Sumber Sukamto dan Shalahuddin 2018, hlm. 50 Entity Relationship Diagram Menurut Sukamto dan Shalahuddin 2018, hlm. 50, Pemodelan awal basis data yang paling banyak digunakan adalah menggunakan Entity Relationship Diagram ERD. ERD dikembangkan berdasarkan teori himpunan dalam bidang matematika. ERD digunakan untuk pemodelan basis data relasional. ERD memiliki beberapa aliran notasi seperti notasi Chen dikembangkan oleh Peter Chen, Barker dikembangkan oleh Richard Barker, Ian Palmer, Harry Ellis, notasi Crow’s Foot, dan beberapa notasi lain. Namun yang banyak digunakan adalah notasi dari Chen. Berikut adalah simbol-simbol yang digunakan pada ERD dengan notasi Chen. Simbol Keterangan Entitas merupakan data inti yang akan disimpan; bakal tabel pada basis data; benda yang memiliki data dan harus disimpan datanya agar dapat diakses oleh aplikasi komputer; penamaan entitas biasanya lebih ke kata benda dan belum merupakan nama tabel. Field atau kolom data yang butuh disimpan dalam suatu entitas. Field atau kolom data yang butuh disimpan dalam suatu entitas dan digunakan sebagai kunci. akses record yang diinginkan; biasanya berupa id; kunci primer dapat lebih dari satu kolom, asalkan kombinasi dari beberapa kolom tersebut dapat bersifat unik berbeda tanpa ada yang sama. Field atau kolom data yang butuh disimpan dalam suatu entitas yang dapat memiliki nilai lebih dari satu. Relasi yang menghubungkan antar entitas; biasanya diawali dengan kata kerja. Penghubung antara relasi dan entitas di mana di kedua ujungnya memiliki multiplicity kemungkinan jumlah pemakaian. Kemungkinan jumlah maksimum keterhubungan antara entitas satu dengan entitas yang lain disebut dengan kardinalitas. Sumber Sukamto dan Shalahuddin 2018, hlm. 50 Referensi Abdulloh, Rohi. 2018. 7 in 1 Pemrograman Web untuk Pemula. Jakarta Elex Media Komputindo. Fathansyah. 2018. Basis Data. Bandung. Informatika. Tim Jubilee Enterprise. 2017. Otodidak MySQL untuk Pemula. Jakarta PT Alex MediaKomputindo. Sukamto, Rosa Ariani dan Shalahuddin, Muhammad. 2018. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung Informatika. Teks yang dibuat berdasarkan data-data yang diperoleh dari sebuah kegiatan yang telah dilakukan merupakan bagian dari teks laporan hasil observasi LHO. Teks LHO merupakan teks yang berisi penjabaran tentang suatu objek melalui kegiatan pengamatan/ penelitian. Penjabaran tersebut harus sesuai fakta yang ada, berupa data-data yang akurat. hal ini bertujuan untuk memperkuat informasi yang disampaikan dalam bentuk teks. Dengan demikian, teks yang dibuat berdasarkan data-data yang diperoleh dari sebuah kegiatan yang telah dilakukan merupakan bagian dari teks laporan hasil observasi.

sebuah data yang ditampilkan dalam bentuk laporan disebut